Sebuah penelitian menyebutkan sebagian perempuan sangat menyukai bahkan mempercayai hal berbau mistis.
Penelitian yang dilakukan oleh salah satu surat kabar di Inggris mengungkapkan sebagian besar perempuan ternyata lebih mempercayai hal mistis dibanding dengan sesuatu yang bersifat agamais.
Seperti dilansir dari Dailymail, riset dilakukan dengan mensurvei terhadap 3.000 responden. Survei ini merupakan bagian dari peluncuran film sains-fiksi X-Files dalam bentuk kepingan DVD. Mereka mengajukan berbagai macam pertanyaan baik secara lisan maupun tulisan kepada para responden.
Hasil dari penelitian itu menunjukan sebanyak 58% responden yang kebanyakan berjenis kelamin perempuan mempercayai segala sesuatu berbau mistis dan supranatural, termasuk keberadaan paranormal dan alien.
Sementara itu, 54% sisanya percaya akan adanya Tuhan. Yang lebih mengejutkan, sebagian besar responden percaya terhadap supranatural adalah para perempuan.
Namun bagi sebagian masyarakat yang tinggal di belahan Eropa, hasil penelitian ini mungkin masih dapat dimaklumi, karena mereka selalu memandang segala sesuatu dari segi logika dan ilmu.
Penelitian yang dilakukan oleh salah satu surat kabar di Inggris mengungkapkan sebagian besar perempuan ternyata lebih mempercayai hal mistis dibanding dengan sesuatu yang bersifat agamais.
Seperti dilansir dari Dailymail, riset dilakukan dengan mensurvei terhadap 3.000 responden. Survei ini merupakan bagian dari peluncuran film sains-fiksi X-Files dalam bentuk kepingan DVD. Mereka mengajukan berbagai macam pertanyaan baik secara lisan maupun tulisan kepada para responden.
Hasil dari penelitian itu menunjukan sebanyak 58% responden yang kebanyakan berjenis kelamin perempuan mempercayai segala sesuatu berbau mistis dan supranatural, termasuk keberadaan paranormal dan alien.
Sementara itu, 54% sisanya percaya akan adanya Tuhan. Yang lebih mengejutkan, sebagian besar responden percaya terhadap supranatural adalah para perempuan.
Namun bagi sebagian masyarakat yang tinggal di belahan Eropa, hasil penelitian ini mungkin masih dapat dimaklumi, karena mereka selalu memandang segala sesuatu dari segi logika dan ilmu.
Sumber : http://gayahidup.inilah.com
0 komentar:
Posting Komentar